Thursday, November 1, 2007

hibrid vihicle...... apaan tuh

Sering kita dengar mobil hibrid, tapi pada ngerti gak gimana cara kerja mobil ini?? yuks kita pelajari bersama. Tapi gak tanggung jawab klo jadi pengen ya :p

Mobil hibrida adalah mobil yang menggabungkan mesin pembakaran dalam (internal combustion) dengan mesin (motor) listrik. Dengan menggabungkan mesin pembakaran dalam dengan mesin listrik diharapkan mobil menjadi lebih hemat dalam mengonsumsi bahan bakar dan gas buangnya pun lebih ramah lingkungan.

Trus jadi pertanyaan kita kenapa dibuat mesin hibrida? Kenapa tidak dibuat sekalian mobil full electric yg sama sekali tidak menghasilkan gas CO2. Pada dasarnya mobil listrik tidak akan bisa dikendarai lebih dari 50-60 mil per jam. Selain itu mobil full electric memerlukan pengisian ulang battery setiap 100 mil. Tentunya akan menjadi sangat tidak praktis. Sementara mobil hibrida sama sekali tidak memerlukan pengisian ulang battery karena pengisian ini berlangsung pada saat mobil dijalankan dan pada saat mobil direm.

Cara kerja dari mesin hibrida terbagi dalam empat mekanisme. Pertama, saat start motor listriklah yang dipakai untuk menggerakkan kendaraan. Tenaga listrik yang disimpan di aki atau baterai lithium ion akan dialirkan ke motor listrik. Motor pun berputar dan mobil berjalan secara perlahan. Setelah mencapai kecepatan tertentu dan mobil berakselerasi, mesin konvensional bekerja. Torsi dikontrol supaya terjadi keseimbangan emisi gas buang dan efisiensi bahan bakar.

Setelah mobil mencapai kecepatan konstan, mekanisme tahap dua bekerja. Ketika itu, motor listrik akan berhenti dan kendaraan melaju dengan mengandalkan mesin konvensional saja.


Bila kecepatan kendaraan dikurangi atau rem dioperasikan, motor listrik akan berubah menjadi generator yang bertugas menyerap energi kinetik. Listrik yang dihasilkan disimpan pada aki. Selanjutnya, ketika truk berhenti total dan gigi perseneling dipindahkan ke posisi netral, mesin bakar akan mati secara otomatis. Sistem ini membuat pemakaian bahan bakar pada mobil hibrida menjadi lebih hemat. Saat transmisi digeser kembali ke posisi D (drive) atau mundur (R), mesin pun akan hidup kembali.

Cara kerja mesin hibrida memang unik, karena memadukan 2 motor yang seakan "bekerja sama" untuk mengoptimalkan energi sesuai kebutuhan mesin. Dengan bantuan program komputer, mesin bensin beroperasi lebih efisien saat start dan berakselerasi.

Begitu pula saat membawa beban berat di medan tanjakan mesin bensin dibantu mesin listrik. Hebatnya lagi, alat penyimpan listriknya mampu men-charge secara mandiri. Listrik akan masuk ketika kendaraan direm atau ketika mengurangi tekanan pedal gas. Pada saat itulah generator mengisi aki ke mesin listrik.

Kelebihan lainnya, yaitu saat direm lebih ringan karena terbantu oleh motor listrik yang tengah mengisi saat mengurangi kecepatan.

Beban rem menjadi berkurang karena energinya dipakai mengisi aki. Manfaat lainnya, kampas rem menjadi hemat karena setiap melepas pedal gas, mobil seakan mengerem.

Keunikan teknologi hibrid adalah penggunaan kombinasi mesin listrik dan bensin secara estafet. Keduanya bahu membahu memberikan energi saat dibutuhkan.

Ketika start, mesin listrik bekerja terlebih dahulu. Namun setelah mencapai kecepatan tertentu, mesin bensin mengambil alih. Saat di lampu stopan, mesin bensin otomatis mati sendiri kemudian pada saat start mesin listrik bekerja kembali.

Demikian juga saat melakukan akselerasi, mesin listrik mengambil alih sehingga menghemat pemakaian bensin. Begitu pula, saat membawa beban berat dan mobil kurang bertenaga, mesin listrik secara otomatis akan membantunya. Dengan "kerjasama" 2 mesin ini, bensin bisa dihemat antara 20 hingga 37%. Bahkan pada mesin yang lebih besar seperti SUV, penghematannya bisa mencapai 50% hingga 75%..

Nah jadi pengen khan....hihi. Gak tanggung jawab loh


No comments: